"Kunjungan teman-teman dari Kaltim itu dalam rangka menambah wawasan demi pengembangan kualitas RA Al-Ikhlas," ujar Sugeng Sri Lestari pascakunjungan.
"RA Al-Ikhlas ditunjuk pemerintah setempat sebagai sekolah berbasis budaya. Oleh karena itu, guru dan karyawannya berusaha mengembangkan wawasan dengan cara belajar di raudhatul athfal lain yang dipandang dapat dijadikan teladan," lanjut Kepala RA Ar Raihan itu.
Selama di RA Ar Raihan, rombongan yang terdiri atas 7 orang tersebut menyempatkan mengamati KBM RA Ar Raihan sekaligus sharing pelaksanaan Kurikulum 2013.
Masih menurut Sugeng Sri Lestari, pemilihan RA Ar Raihan sebagai tujuan belajar di antaranya dikarenakan RA Ar Raihan merupakan rintisan raudhatul athfal unggul program Kementerian Agama Kantor Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta.
Pemimpin rombongan, Noryati Yahya, S.Ag., menyampaikan apresiasi atas perkembangan RA Ar Raihan. Noryati juga mengucapkan terima kasih untuk penerimaan dari RA Ar Raihan atas rombongan yang dipimpinnya.
"Alhamdulillah, kami mendapatkan ilmu yang luar biasa. Terima kasih RA Ar-Raihan kami telah diterima dengan baik. Semoga silaturahmi terus terjaga dan saling berbagi ilmu," tulis Kepala RA Al-Ikhlas itu di buku tamu RA Ar Raihan.
Selama kunjungan, tim juga ditemui oleh Drs. Jauzan Sanusi, M.Si, Kasi Dikmad Kemenag Kabupaten Bantul. (sab)